Pewarna Merah Amaranthus
Pengenalan Amaranthus
Apa itu Amaranthus?
Bayam (nama ilmiah: Amaranthus tricolor L.), juga dikenal sebagai "bayam hijau", adalah genus bayam dalam famili Amaranthaceae.
Amaranthus berasal dari Cina, India, dan Asia Tenggara. Batang bayam kokoh, berwarna hijau atau merah, sering bercabang, dengan daun bulat telur, belah ketupat-bulat telur atau berbentuk tombak, hijau atau sering merah, ungu, kuning atau sebagian hijau dengan warna lain. Tandan bunga berbentuk bulat, bercampur dengan bunga jantan dan betina, dan utrikulusnya berbentuk bulat telur. Biji berbentuk suborbicular atau lonjong, berwarna hitam atau hitam kecokelatan, berbunga dari Mei hingga Agustus dan berbuah dari Juli hingga September. Tanaman ini tahan, mudah tumbuh, menyukai panas, tahan terhadap kekeringan dan kelembapan, serta memiliki sedikit hama dan penyakit. Akar, buah dan seluruh ramuannya digunakan sebagai obat untuk memperbaiki penglihatan, memperlancar buang air kecil dan besar, serta menghilangkan rasa dingin dan panas.
Manfaat Pewarna Merah Amaranthus:
Pewarna Merah Amaranthus adalah pewarna alami yang diekstraksi dari bayam dengan menggunakan bioteknologi modern. Terutama digunakan dalam makanan, seperti minuman, minuman berkarbonasi, anggur siap saji, permen, hiasan kue, sutra merah dan hijau, plum hijau, produk hawthorn, jeli, dll., sebagai zat pewarna merah.
Pewarna memberi produk ini warna merah dan hijau yang kaya dan cerah, menjadikannya terlihat menarik dan menarik.
Selain menambah warna, ada beberapa manfaat penggunaan pewarna bayam pada makanan. Pertama, pewarna makanan alami, artinya tidak mengandung bahan kimia sintetis berbahaya. Ini menjadikannya pilihan yang aman dan sehat untuk anak-anak dan orang dewasa.
Terakhir, bayam kaya akan antioksidan dan fitonutrien, yang memiliki beberapa manfaat kesehatan. Kaya akan vitamin C, zat besi, dan kalsium, yang membantu meningkatkan kesehatan dan kekebalan secara keseluruhan. Selain itu, sifat anti inflamasinya membantu mengurangi peradangan pada tubuh dan mengurangi risiko penyakit kronis.
Kesimpulannya, pewarna bayam merupakan pewarna makanan yang alami, aman dan menyehatkan. Selain memberikan warna cerah, ia juga memiliki beberapa manfaat kesehatan, menjadikannya pilihan yang sangat baik untuk industri makanan. Dengan menggunakan pewarna bayam, produsen makanan dapat menciptakan produk yang lezat sekaligus estetis dan menyehatkan.
Pengenalan Pewarna Merah Amaranthus:
Amaranth adalah genus bayam dalam keluarga Amaranthaceae, berasal dari daerah tropis dan subtropis di Amerika dan Asia Selatan. Identitas awalnya adalah sebagai sayuran liar untuk memberi makan orang yang kelaparan.
Bayam liar sangat mudah beradaptasi dan kuat sehingga dalam cerita rakyat Tiongkok, bayam tidak hanya dimakan sebagai sayuran liar, tetapi juga digunakan sebagai obat tradisional Tiongkok atau sebagai pakan ternak. Bayam ditanam di Amerika Serikat dan India sebagai pakan ternak. Selain itu, beberapa tanaman bayam telah didomestikasi menjadi tanaman hias, seperti bayam lima warna.
Sejarah bayam sebagai sayuran buatan berasal dari Dinasti Song dan Yuan. Bayam yang paling umum di pasaran saat ini adalah bayam merah, disebut juga bayam tiga warna, merah angsa liar, dan sereal beras. Ini lebih umum terjadi di Tiongkok selatan, dan di Hubei, orang menyebutnya "sayuran keringat", dan biasanya tersedia di musim panas dan musim gugur. Ciri khasnya adalah bagian tengah daun berwarna merah keunguan dan seringkali batang bawah berwarna merah. Selain bayam merah, ada juga bayam hijau (disebut juga bayam wijen, bayam putih) dan bayam serba merah.
Warna kuah bayam merah cerah dan bisa dimakan dengan nasi, namun sulit luntur jika tidak sengaja tumpah ke pakaian. Pigmen pada sup bayam merah adalah merah bayam, pigmen yang larut dalam air, termasuk dalam golongan antosianin, komponen utamanya adalah glukosida bayam dan sedikit glukosida bit (bit merah). Walaupun mempunyai warna yang mirip dengan antosianin, namun struktur kimianya cukup berbeda sehingga sifat kimianya relatif lebih stabil. Bayam merah juga memiliki kelemahan, seperti tidak tahan terhadap pemanasan yang berkepanjangan dan tidak terlalu menyukai lingkungan yang bersifat basa. Dalam lingkungan asam, bayam merah berwarna ungu-merah cerah, dan berubah menjadi kuning jika pH melebihi 10.
Saat ini, masyarakat mengekstraksi pigmen bayam untuk industri makanan, terutama untuk permen, kue kering, minuman, dan lain-lain.